Tips Diet bagi Penderita Darah Tinggi



Penyakit darah tinggi merupakan jenis penyakit yang kini banyak diderita oleh masyarakat modern.
Pola hidup dan pola makan yang tidak sehat merupakan penyebab utama seseorang terserang penyakit darah tinggi.
Penyakit ini memiliki efek jangka panjang dan mempercepat terjadinya penumpukan lemak didalam pembuluh darah.
 Kondisi tersebut kalau dibiarkan terus-menerus maka akan menyebabkan serangan jantung, penyakit jantung, stroke dan juga sakit ginjal. 
Hipertensi atau tekanan darah tinggi disebabkan adanya kenaikan tekanan sistolik karena pembuluh darah tidak elastis serta terjadinya kenaikan tekanan diastolik akibat adanya penyempitan pada pembuluh darah tersebut.
Banyak cara dilakukan untuk menurunkan kembali tekanan darah kembali ke batas normal. Misalnya dengan melakukan pembatasan jumlah pemberian cairan atau air minum kepada penderita hipertensi. Namun ternyata cara ini tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap penurunan tekanan darah. 
Selain itu, penderita juga kerap disarankan untuk melakukan diet rendah garam. Namun demikian, ternyata banyak pakar medis yang belum terlalu yakin bahwa diet rendah garam bisa menyebabkan tekanan darah seseorang menjadi turun.
Terlebih jika kandungan natrium dalam diet penderita diatas 250 gram/hari. Maka, untuk menyukseskan diet rendah garam dalam menurunkan tekanan darah, Anda harus memerhatikan kandungan natrium dalam diet berkisar antara 200-250 mg/hari.
Diet garam dengan kadar natrium sekitar 200 mg harus dilakukan secara simultan atau berkepanjangan. Selain itu, untuk lebih memaksimalkan hasil diet, langkah perpaduan juga patut dilakukan dengan mengonsumsi obat-obatan yang dianjurkan medis.
Berikut merupakan ulasan mengenai diet bagi penderita hipertensi yang berkaitan dengan makanan apa saja yang dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita darah tinggi, makanan apa saja yang harus dikurangi, dan makanan apa saja yang mesti dihindari untuk menurunkan kadar darah tinggi seseorang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar